Selasa, 20 April 2010

Seni Memanfaatkan Sejarah



Blajarlah dari sejarah !!


Sahabat,
banyak diantara kita yang mungkin berpendapat bahwasannya kesuksesan sesorang karena memang itulah takdirnya. Atau mungkin tidak sedikit dari kita yang hanya mampu berdecak kagum atau iri kepada sesorang yang lebih sukses dari kita.

Namun amat disayangkan, jika energi kita tersalurkan hanya untuk itu. Padahal mereka terus menerus berkompetisi dengan waktu, tapi kita malahan duduk termangu tanpa kerja nyata, menunggu keajaiban yang entah kapan datang.

Orang-orang besar yang kini kita saksikan seperti di atas angin itu dulunya sama dengan kita, atau bahkan lebih bodoh dari kita. Namun mereka mempunyai kemampuan untuk terus memperbaiki diri dan melakukan sesuatu yang menjadi momentum kesuksesan mereka. Mereka tidak mau berkubang dalam kesengsaraan yang berujung kematian. Mereka terus belajar... terus berlatih dan terus berkarya.

Jangan hanya melihat para tokoh besar dunia saat mereka sudah sukses saja. namun lihat, pahami dan tiru bagaimana mereka membangun pribadi mereka dimulai dari nol atau bahkan minus.

Mereka paham betul bagaimana menikmati sebuah kegagalan menjadi pembelajaran berharga. Mereka yakin betul bahwa kesuksesan harus dibayar dimuka dengan perjuangan dan kesungguhan. Maka tidak jarang dalam biografi orang besar kita saksikan mereka merangkak naik, atau bahkan telah berjaya, lalu di suatu episode jatuh bahkan terpuruk. Tetapi dengan kegagalan di masa lalu, keyakinan akan masa depan dan kesungguhan melalakukan yang terbaik di masa kini, merekapun mulai membangun kembali semangatnya yang semula hancur, membangun citanya yang semula kabur.

Ya.. dan mereka tidak sukses secara instan. Maka, mereka membangun momentum kesuksesannya perlahan namun pasti. Dalam tahap demi tahap yang berkesinambungan dan evaluasi tiada henti. Dalam rentang sejarah kehidupan.

Tidak sampai disana. Mereka pun ternyata mempunyai karakter khas yang membuat mereka bisa terus menerus melesat sukses.

Seperti Steve Jobs yang mengedepankan inovasi
Seperti Bill Gates yang cerdas memanfaatkan peluang
Seperti Abdurrahman Bin Auf yang membuat basis pasar yang islami dan terbukti berkah

Kita mesti belajar dari kesuksesan dan kegagalan orang-orang besar yang pernah ditakdirkan mengisi ruang sejarah kehidupan. Bahkan, Allah dengan sangat indahnya mengajarkan kepada kita banyak hikmah dan pelajaran dari sejarah kaum yang telah dipergilirkan dalam Al-Quran.

Dari Nabi Ibrahim kita belajar murninya akidah dan indahnya berkorban
Dari Nabi Yusuf, kita belajar bagaimana memanaje cinta
Dari Nabi Musa, kita belajar akan janji dan pertolongan Allah
Dari Lukman, kita belajar menjadi seorang ayah yang bijak

Bahkan...
Dari Fir'aun kita belajar tentang ujian tahta yang menghinakan
Dari Qorun kita belajar tentang ujian harta yang menhancurkan

Belajarlah dari sejarah masa lalu... Jadikan cermin kehidupanmu
Jangan mengulang kesalahan mereka, Ulangi Strategi kesuksesan mereka
Karena sejarah akan berulang
Dan hanya mereka yang pandai menggunakan mata, pendengaran dan hati
untuk menangkap isyarat sejarah
yang akan mendapatkan manfaat dari SEJARAH

Setulus cinta dari Sahabatmu
Setia Furqon Kholid